Selasa, 02 Februari 2016

STOP! Hentikan Kebiasaan Mengoles Odol pada Luka Bakar Ringan! Ini Alasannya

Pasti anda sering dengar mitos yang menyebutkan bahwa jika kita kena knalpot atau percikan minyak panas redakan rasa nyerinya dengan mengoles odol. Namun taukah anda bahwa itu adalah mitos yang keliru! Berikut Alasannya mengapa kamu harus segera menghentikan kebiasaan mengoles odol pada luka bakar yang dikutip dari dokter.id

Luka bakar adalah kerusakan jaringan atau kehilangan jaringan yang disebabkan oleh suhu yang panas atau suhu sangat dingin, listrik, bahan kimia, gesekan dan radiasi. Luka bakar memiliki memiliki derajat yang bermacam-macam, uga memerlukan tindakan yang berbeda tergantung dari bagian yang terkena, tingkat keparahan dan komplikasi yang terjadi.


Penanganan luka bakar pada prinsipnya sama seperti penanganan luka yang disebabkan oleh hal yang lain yaitu perlu penanganan segera dan ditangani secara steril atau suci hama. Jika luba bakar ditutupi  engan pasta gigi, maka luka tersebut langsung bersentuhan dengan kuman yang terdapat pada pasta gigi tersebut. Belum lagi kandungan lain di pasta gigi tersebut, seperti pemutih, pewarna dan zat-zat lain yang justru bisa membahayakan dan menimbulkan infeksi baru pada luka bakar tersebut.

Mengoles luka bakar dengan menggunakan pasta gigi juga akan menutupi kulit dan menghambat cairan yang akan keluar dari dalam tubuh, yang akhirnya menghambat proses penyembuhan.

Jika terjadi luka bakar hal pertama yang harus kita lakukan adalah mengguyurnya dengan air atau meletakkannya dibawah air yang mengalir. Hal tersebut dilakukan untuk menjaga suhu di sekitar luka tersebut supaya tidak semakin tinggi , sehingga jaringan yang rusak tidak semakin banyak. Luka bakar juga dapat diberikan es sehingga menghentikan panas dan mencegah luka bakar semakin parah.

Luka bakar ringan (hanya kemerahan kulit tanpa lepuh) cukup diolesi salep khusus luka bakar (bisa dibeli bebas di apotik), dan tak perlu ditutup. Luka bakar lepuh bergelembung, jangan dipecahkan. Biarkan gelembung tersebut pecah sendiri. Setelah pecah, lindungi dari paparan air, sebab kulit di dalam masih kulit yang mudah ditembus kuman. Perawatan dengan antisepsis tetap perlu selain menambah salep khusus luka bakar. Luka lepuh bergelembung yang luas butuh perawatan rumah sakit. Demikian pula luka bakar berat yang mengelupasi kulit sampai dalam yang menyebabkan kulit mengitam, juga tak dapat dirawat sendiri di rumah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar