Sirsak merupakan buah yang sangat mudah didapat di negara ini. Di desa-desa masih banyak sekali pohon sirsak ini. Namun tahukah anda kalau kasiat sirsak ini sangat luar biasa.
Di negara kita sendiri buah Sirsak atau dalam bahasa Inggrisnya ‘Soursop’ (latin: Annona muricata) dikenal dengan berbagai sebutan yaitu nangka sebrang, nangka landa/muris (Jawa), nangka walanda, sirsak (Sunda), nangka buris (Madura), srikaya jawa (Bali), deureuyan belanda (Aceh), durio ulondro (Nias), durian betawi (Minangkabau), serta jambu landa (di Lampung).
Penyebutan “belanda” dan variasinya menunjukkan bahwa sirsak (dari bahasa Belanda: zuurzak, berarti “kantung asam”) menandakan bahwa buah ini masuk ke Indonesia pada masa pemerintah kolonial Hindia-Belanda menginfasi Nusantara pada abad ke-19.
Dan selama ini masyarakat terbuai, kanker hanya bisa diobati dengan chemotherapy (terapi kemo).
Padahal, buah dan daun Sirsak (Graviola) berdasarkan hasil sejumlah penelitian, mampu membunuh sel kanker yang kekuatannya sepuluh ribu kali lipat lebih ampuh dibanding terapi kemo.
Diam-diam pabrik obat terbesar di Amerika melakukan riset buah yang di Brazil disebut “Graviola“, di Inggris “Soursop” dan di Spanyol “Guana Bana” ini.
Namun besarnya biaya riset membuat penemuan besar ini sengaja disembunyikan, sambil mencoba melakukan kloning atas buah ini agar penemuannya bisa dipatenkan.
Khasiat buah dan daun sirsak memberikan efek anti tumor/kanker yang sangat kuat, dan terbukti secara medis menyembuhkan segala jenis kanker.
Selain menyembuhkan kanker, buah sirsak juga berfungsi sebagai anti bakteri, anti jamur (fungi), efektif melawan berbagai jenis parasit, menurunkan tekanan darah tinggi, depresi, stress, dan menormalkan kembali system syaraf yang kurang baik. Adalah Health Science Institute di Amerika yang membuka tabir gelap ini.
“Sirsak, pohon ajaib yang banyak tumbuh di hutan Amazon akan mengubah cara berpikir Anda, dokter Anda, bahkan Dunia, mengenai proses penyembuhan kanker dan harapan kesembuhan yang luar biasa,”tulis Health Science Institute.
Berdasarkan riset, buah dan daun sirsak dapat berguna untuk:
(1) Menyerang sel kanker dengan aman dan efektif secara alami, tanpa rasa mual, berat badan turun, rambut rontok, seperti yang terjadi pada terapi kemo,
(2) Melindungi sistem kekebalan tubuh dan mencegah dari infeksi yang mematikan,
(3) Pasien merasakan lebih kuat, lebih sehat selama proses perawatan / penyembuhan, dan
(4) Energi meningkat dan penampilan fisik membaik.
Sumber berita sangat mengejutkan ini berasal dari pabrik farmasi terbesar di Amerika. Buah Graviola diuji di lebih dari 20 laboratorium, sejak tahun 1970-an sampai beberapa tahun berikutnya.
Hasil test dari ekstrak (sari) buah ini adalah secara efektif memilih target dan membunuh sel jahat dari 12 tipe kanker yang berbeda, diantaranya kanker: Usus Besar, Payudara, Prostat, Paru-Paru dan Pankreas.
“Daya kerjanya 10.000 kali lebih kuat dalam memperlambat pertumbuhan sel kanker dibandingkan dengan Adriamicin dan Terapi Kemo yang biasa di gunakan,” tulis laporan riset itu dikutip dari merdeka.
Jawabnya adalah: begitu mudah kesehatan kita dan kehidupan kita yang selama ini telah dikendalikan oleh elite dunia yang memiliki uang dan kekuasaan.
Salah satu perusahaan obat terbesar di Amerika dengan omzet milyaran dollar melakukan riset luar biasa pada pohon Graviola yang tumbuh di hutan Amazon ini.
Ternyata beberapa bagian dari pohon ini yaitu: kulit kayu, akar, daun, daging buah dan bijinya, selama berabad-abad telah menjadi obat bagi suku Indian di Amerika Selatan untuk menyembuhkan: sakit jantung, asma, masalah liver (hati) dan reumatik.
Dengan bukti-bukti ilmiah yang minim, perusahaan mengucurkan dana dan sumber daya manusia yang sangat besar guna melakukan riset dan aneka pengujian. Hasilnya sangat mencengangkan. Graviola secara ilmiah terbukti sebagai mesin pembunuh sel kanker!
Mengapa sirsak tak dapat dipatenkan seperti juga cannabis atau ganja?? Karena keduanya berasal dari tumbuhan alami, tanpa suatu proses apapun, keduanya sudah mujarab dalam membasmi sel kanker dan beberapa penyakit lainnya yang selama ini tak tersembuhkan.
Artinya, untuk meraih suatu patent, perusahaan harus dapat membuat tanaman ini sedikit berbeda dari tanaman alami, misalnya dengan meng-kloning atau melakukan rekayasa genetika lainnya.
Maka perusahaan farmasi yang dikuasai para elit dunia berusaha sekuat tenaga dengan biaya sangat besar untuk mengkloning Graviola ini agar bisa dipatenkan sehingga bisa meraup keuntungan besar.
Tapi semua itu sia-sia, oleh karenanya, perusahaan menghadapi masalah besar. Tanpa patent, berarti tak ada uang trilyunan dollar yang dapat diraup oleh para elit penguasa farmasi dunia.
Bahkan bagi mereka akan lebih parah, karena setiap orang akan dapat menanam tanaman obat yang sangat berkhasiat ini di halaman rumahnya masing-masing dan artinya masyarakat dapat memiliki obat di pekarangan mereka sendiri.
Usaha para elit farmasi dunia ini tidak berhasil. Graviola tidak bisa dikloning. Perusahaan gigit jari setelah mengeluarkan dana milyaran dollar untuk riset dan aneka pengujian.
Ketika mimpi untuk mendapatkan keuntungan lebih besar berangsur-angsur memudar, kegiatan riset dan test juga berhenti. Bahkan lebih parah lagi, perusahaan menutup proyek ini dan memutuskan untuk tidak mempublikasikan hasil riset ini.
Beruntunglah, ada salah seorang Ilmuwan dari tim riset tidak tega melihat kekejaman ini terjadi. Dengan mengorbankan karirnya, dia menghubungi sebuah perusahaan yang biasa mengumpulkan bahan-bahan alami dari hutan amazon untuk pembuatan obat.
Ketika para pakar riset dari Health Science Institute mendengar berita keajaiban Graviola, mereka mulai melakukan riset.
Hasilnya sangat mengejutkan. Graviola memang terbukti sebagai pohon pembunuh sel kanker yang efektif!
The National Cancer Institute mulai melakukan riset ilmiah yang pertama pada tahun 1976. Hasilnya membuktikan bahwa daun dan batang kayu Graviola mampu menyerang dan menghancurkan sel-sel jahat kanker. Sayangnya hasil ini hanya untuk keperluan intern dan tidak dipublikasikan.
Sejak 1976, Graviola telah terbukti sebagai pembunuh sel kanker yang luar biasa pada uji coba yang dilakukan oleh 20 Laboratorium Independence yang berbeda.
Suatu study yang dipublikasikan oleh The Journal of Natural Products menyatakan, studi yang dilakukan oleh Catholic University di Korea Selatan, menyebutkan salah satu unsur kimia yang terkandung di dalam Graviola, mampu memilih, membedakan dan membunuh sel kanker Usus Besar dengan 10.000 kali lebih kuat dibandingkan dengan adriamicin dan terapi kemo.
Penemuan yang paling mencolok dari study Catholic University ini adalah: Graviola bisa menyeleksi memilih dan membunuh hanya sel jahat kanker, sedangkan sel yang sehat tidak terganggu.
Graviola tidak seperti terapi kemo yang tidak bisa membedakan sel kanker dan sel sehat, maka sel-sel reproduksi (seperti lambung dan rambut) dibunuh habis oleh terapi kemo, sehingga timbul efek negatif: rasa mual dan rambut rontok.
Penyebutan “belanda” dan variasinya menunjukkan bahwa sirsak (dari bahasa Belanda: zuurzak, berarti “kantung asam”) menandakan bahwa buah ini masuk ke Indonesia pada masa pemerintah kolonial Hindia-Belanda menginfasi Nusantara pada abad ke-19.
Dan selama ini masyarakat terbuai, kanker hanya bisa diobati dengan chemotherapy (terapi kemo).
Padahal, buah dan daun Sirsak (Graviola) berdasarkan hasil sejumlah penelitian, mampu membunuh sel kanker yang kekuatannya sepuluh ribu kali lipat lebih ampuh dibanding terapi kemo.
Diam-diam pabrik obat terbesar di Amerika melakukan riset buah yang di Brazil disebut “Graviola“, di Inggris “Soursop” dan di Spanyol “Guana Bana” ini.
Namun besarnya biaya riset membuat penemuan besar ini sengaja disembunyikan, sambil mencoba melakukan kloning atas buah ini agar penemuannya bisa dipatenkan.
Khasiat buah dan daun sirsak memberikan efek anti tumor/kanker yang sangat kuat, dan terbukti secara medis menyembuhkan segala jenis kanker.
Selain menyembuhkan kanker, buah sirsak juga berfungsi sebagai anti bakteri, anti jamur (fungi), efektif melawan berbagai jenis parasit, menurunkan tekanan darah tinggi, depresi, stress, dan menormalkan kembali system syaraf yang kurang baik. Adalah Health Science Institute di Amerika yang membuka tabir gelap ini.
“Sirsak, pohon ajaib yang banyak tumbuh di hutan Amazon akan mengubah cara berpikir Anda, dokter Anda, bahkan Dunia, mengenai proses penyembuhan kanker dan harapan kesembuhan yang luar biasa,”tulis Health Science Institute.
Berdasarkan riset, buah dan daun sirsak dapat berguna untuk:
(1) Menyerang sel kanker dengan aman dan efektif secara alami, tanpa rasa mual, berat badan turun, rambut rontok, seperti yang terjadi pada terapi kemo,
(2) Melindungi sistem kekebalan tubuh dan mencegah dari infeksi yang mematikan,
(3) Pasien merasakan lebih kuat, lebih sehat selama proses perawatan / penyembuhan, dan
(4) Energi meningkat dan penampilan fisik membaik.
Sumber berita sangat mengejutkan ini berasal dari pabrik farmasi terbesar di Amerika. Buah Graviola diuji di lebih dari 20 laboratorium, sejak tahun 1970-an sampai beberapa tahun berikutnya.
Hasil test dari ekstrak (sari) buah ini adalah secara efektif memilih target dan membunuh sel jahat dari 12 tipe kanker yang berbeda, diantaranya kanker: Usus Besar, Payudara, Prostat, Paru-Paru dan Pankreas.
“Daya kerjanya 10.000 kali lebih kuat dalam memperlambat pertumbuhan sel kanker dibandingkan dengan Adriamicin dan Terapi Kemo yang biasa di gunakan,” tulis laporan riset itu dikutip dari merdeka.
Tidak Membunuh Sel Sehat
Tidak seperti terapi kemo, sari buah ini secara selektif hanya memburu dan membunuh sel-sel jahat dan tidak membunuh sel-sel sehat. Riset telah dilakukan secara ekstensive pada pohon “ajaib” ini selama bertahun-tahun, tapi kenapa kita tidak mengetahui apa-apa mengenai hal ini?Jawabnya adalah: begitu mudah kesehatan kita dan kehidupan kita yang selama ini telah dikendalikan oleh elite dunia yang memiliki uang dan kekuasaan.
Salah satu perusahaan obat terbesar di Amerika dengan omzet milyaran dollar melakukan riset luar biasa pada pohon Graviola yang tumbuh di hutan Amazon ini.
Ternyata beberapa bagian dari pohon ini yaitu: kulit kayu, akar, daun, daging buah dan bijinya, selama berabad-abad telah menjadi obat bagi suku Indian di Amerika Selatan untuk menyembuhkan: sakit jantung, asma, masalah liver (hati) dan reumatik.
Dengan bukti-bukti ilmiah yang minim, perusahaan mengucurkan dana dan sumber daya manusia yang sangat besar guna melakukan riset dan aneka pengujian. Hasilnya sangat mencengangkan. Graviola secara ilmiah terbukti sebagai mesin pembunuh sel kanker!
Tidak Dapat Dipatenkan Maka Tidak Dipublikasikan
Namun mirip Cannabis atau Ganja yang juga banyak gunanya termasuk dapat menghancurkan sel kanker, kini kisah Graviola hampir berakhir sama di sini. Kenapa? Karena dibawah undang-undang federal, sumber bahan alami untuk obat tidak bisa dipatenkan.Mengapa sirsak tak dapat dipatenkan seperti juga cannabis atau ganja?? Karena keduanya berasal dari tumbuhan alami, tanpa suatu proses apapun, keduanya sudah mujarab dalam membasmi sel kanker dan beberapa penyakit lainnya yang selama ini tak tersembuhkan.
Artinya, untuk meraih suatu patent, perusahaan harus dapat membuat tanaman ini sedikit berbeda dari tanaman alami, misalnya dengan meng-kloning atau melakukan rekayasa genetika lainnya.
Maka perusahaan farmasi yang dikuasai para elit dunia berusaha sekuat tenaga dengan biaya sangat besar untuk mengkloning Graviola ini agar bisa dipatenkan sehingga bisa meraup keuntungan besar.
Tapi semua itu sia-sia, oleh karenanya, perusahaan menghadapi masalah besar. Tanpa patent, berarti tak ada uang trilyunan dollar yang dapat diraup oleh para elit penguasa farmasi dunia.
Bahkan bagi mereka akan lebih parah, karena setiap orang akan dapat menanam tanaman obat yang sangat berkhasiat ini di halaman rumahnya masing-masing dan artinya masyarakat dapat memiliki obat di pekarangan mereka sendiri.
Usaha para elit farmasi dunia ini tidak berhasil. Graviola tidak bisa dikloning. Perusahaan gigit jari setelah mengeluarkan dana milyaran dollar untuk riset dan aneka pengujian.
Ketika mimpi untuk mendapatkan keuntungan lebih besar berangsur-angsur memudar, kegiatan riset dan test juga berhenti. Bahkan lebih parah lagi, perusahaan menutup proyek ini dan memutuskan untuk tidak mempublikasikan hasil riset ini.
Beruntunglah, ada salah seorang Ilmuwan dari tim riset tidak tega melihat kekejaman ini terjadi. Dengan mengorbankan karirnya, dia menghubungi sebuah perusahaan yang biasa mengumpulkan bahan-bahan alami dari hutan amazon untuk pembuatan obat.
Ketika para pakar riset dari Health Science Institute mendengar berita keajaiban Graviola, mereka mulai melakukan riset.
Hasilnya sangat mengejutkan. Graviola memang terbukti sebagai pohon pembunuh sel kanker yang efektif!
The National Cancer Institute mulai melakukan riset ilmiah yang pertama pada tahun 1976. Hasilnya membuktikan bahwa daun dan batang kayu Graviola mampu menyerang dan menghancurkan sel-sel jahat kanker. Sayangnya hasil ini hanya untuk keperluan intern dan tidak dipublikasikan.
Sejak 1976, Graviola telah terbukti sebagai pembunuh sel kanker yang luar biasa pada uji coba yang dilakukan oleh 20 Laboratorium Independence yang berbeda.
Suatu study yang dipublikasikan oleh The Journal of Natural Products menyatakan, studi yang dilakukan oleh Catholic University di Korea Selatan, menyebutkan salah satu unsur kimia yang terkandung di dalam Graviola, mampu memilih, membedakan dan membunuh sel kanker Usus Besar dengan 10.000 kali lebih kuat dibandingkan dengan adriamicin dan terapi kemo.
Penemuan yang paling mencolok dari study Catholic University ini adalah: Graviola bisa menyeleksi memilih dan membunuh hanya sel jahat kanker, sedangkan sel yang sehat tidak terganggu.
Graviola tidak seperti terapi kemo yang tidak bisa membedakan sel kanker dan sel sehat, maka sel-sel reproduksi (seperti lambung dan rambut) dibunuh habis oleh terapi kemo, sehingga timbul efek negatif: rasa mual dan rambut rontok.
Sebuah study di Purdue University membuktikan, daun Graviola mampu membunuh sel kanker secara efektif, terutama sel kanker: prostate, pancreas, dan paru-paru.
Petunjuk Pemakaian
Setelah selama kurang lebih dari 7 tahun tidak ada berita mengenai Graviola, akhirnya berita keajaiban ini pecah juga, melalui informasi dari lembaga-lembaga di atas. Pasokan terbatas ekstrak Graviola yang dibudidayakan dan dipanen oleh orang-orang pribumi di Brazil, kini bisa diperoleh di Amerika. Sirsak mempunyai manfaat yang sangat besar dalam pencegahan dan penyembuhan penyakit kanker.Untuk pencegahan : Disarankan makan atau minum jus buah sirsak.
Untuk penyembuhan: – 10 buah daun sirsak yang sudah tua (warna hijau tua) dicampur ke dalam 3 gelas air dan direbus terus hingga menguap dan air tinggal 1 gelas saja. Air yang tinggal 1 gelas diminumkan ke penderita setiap hari 2 kali.
Setelah minum, efeknya badan terasa panas dan lemes mirip dengan efek kemoterapi. Dalam waktu 2 minggu, hasilnya bisa dicek ke dokter. Daun sirsak ini sifatnya seperti kemoterapi, bahkan lebih hebat lagi karena daun sirsak hanya membunuh sel-sel yang tumbuh abnormal dan membiarkan sel sel yang tumbuh normal. Sedangkan kemoterapi masih ada efek membunuh sebagian sel sel yang normal.
Perbedaan struktur antara sel normal (kiri) dan sel kanker (kanan). Sel kanker berasal dari sel normal yang bermutasi lalu rusak dan akan berkembang, kemudian menyebar.
Manfaat Daun Sirsak
Berikut ini adalah manfaat buah dan daun sirsak untuk pengobatan dan kesehatan.Manfaat Daun Sirsak:
1. Daun Sirsak Mampu Mengobati Kanker
Menurut penelitian yang dilakukan oleh para ahli dari Purdue University Amerika Serikat, menyatakan bahwa daun sirsak ini memiliki kandungan yang sangat baik untuk pengobatan berbagai macam penyakit terutama penyakit kanker.
Pada penelitian tersebut membuktikan bahwa daun sirsak mampu menghambat pertumbuhan sel kanker.
Adapun beberapa jenis kanker yang diklaim dapat diobati adalah kanker payudara, kanker prostat, kanker paru-paru dan 12 jenis kanker lainya.
Cara yaitu ambil 10 lembar daun sirsak tua, lalu rebuslah dengan 3 gelas air. Biarkan hingga tersisa 1 gelas air, minumlah 2 kali setiap harinya selama 2 minggu
2. Daun Sirsak Juga Dapat Mengobati Asam Urat
Daun sirsak juga dapat digunakan sebagai obat asam urat. Banyak pengobatan alternatif yang menggunakan daun sirsak untuk pengobatan asam urat. Caranya sangat mudah yaitu dengan daun sirsak yang sudah cuku tua tapi masih hijau, kira-kira 6 sampai 10 lembar kemudian cuci bersih.
Selanjutnya daun sirsak dipotong-potong dengan tujuan memastikan kandungan pada daun benar benar keluar. Rebus daun tersebut dengan 2 gelas air, biarkan mendidih hingga air tersisah 1 gelas. Minum ramuan tersebut sehari dua kali yaitu pagi dan malam hari.
3. Manfaat Daun Sirsak untuk mengobati Sakit Pinggang.
Jika kamu mempunyai masalah dengan pinggang kamu, cobalah untuk membuat ramuan daun sirsak ini. Ambillah 20 lembar daun sirsak lalu rebuslah dengan 5 gelas air. Biarkan hingga mendidih dan tersisa 3 gelas. Minumlah ¾ gelas ramuan ini 1 kali sehari.
4. Membantu system kekebalan tubuh dan menghindari infeksi.
Kandungan yang terdapat pada daun sirsak dipercaya mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mencegah terjadinya infeksi pada tubuh. Caranya, siapkan 4/5 lembar daun sirsak, rebus dengan 4 gelas air biarkan mendidih hingga tersisa 1 gelas. Minumlah 1 kali sehari.
5. Manfaat Daun Sirsak untuk mengobati Eksim dan Rematik.
Tumbuk daun sirsak sampai halus dan tempelkan di bagian tubuh yang dirasa ngilu atau sakit karena rematik atau eksim secara teratur 1 hari dua kali.
6. Manfaat daun Sirsak untuk mengobati Bisul.
Petiklah daun sirsak yang masih muda kemudian tempelkan pada tubuh terkena bisul.
Itulah beberapa manfaat daun sirsak yang dapat anda jadikan rujukan pengobatan tradisional. Namun masih ada beberapa manfaat lainya jika anda mengkonsumsi ramuan daun sirsak secara rutin berikut ini manfaatnya:
- Membantu menyehatkan jantung
- Membantu untuk menurunkan kadar gula dalam darah
- Membantu untuk menurunkan tekanan darah tinggi
- Mampu menghambat pertumbuhan bakteri
- Membantu menghambat perkembangan virus dalam tubuh
- Membantu menghambat perkembangan parasit
- Membantu menghambat pertumbuhan tumor
- Membantu merileksasi oto-otot dalam tubuh
- Mampu menjadi obat anti kejang
- Membantu meredakan nyeri
- Mampu mengobati dan menekan adanya peradangan dalam tubuh
- Mampu membantu untuk menurunkan demam
- Menguatkan saraf
- Membantu melebarkan pembuluh darah pada tubuh
- Membantu untuk membunuh cacing parasait
- Menguatkan dan melancarkan pencernaan serta meningkatkan nafsu makan.
Manfaat Buah Sirsak
Buah sirsak mengandung banyak vitamin, namun yang paling dominan pada buah sirsak adalah vitamin C, yaitu sekitar 20 mg per 100 gram daging buah. Kebutuhan vitamin C per orang per hari (yaitu 60 mg), telah dapat dipenuhi hanya dengan mengkonsumsi 300 gram daging buah sirsak. Kandungan vitamin C yang cukup tinggi pada sirsak menjadikan buah ini sebagai antioksidan yang sangat baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan memperlambat proses penuaan.
Sementara itu kandungan lain yang terdapat pada buah sirsak adalah Mineral, yaitu fosfor dan kalsium, masing-masing sebesar 27 dan 14 mg/100 g. Kedua mineral tersebut penting untuk pembentukan massa tulang, sehingga berguna untuk membentuk tulang yang kuat serta menghambat osteoporosis atau tulang kropos.
Bukan hanya gizi, buah sirsak juga sangat kaya akan komponen non gizi. Salah satu diantaranya adalah mengandung banyak serat pangan (dietary fiber), yaitu mencapai 3,3 g/ 100 g daging buah.
Jika kita mengkonsumsi 100 g daging buah sirsak maka kita sudah memenuhi 13 persen kebutuhan serat pangan sehari. Buah sirsak juga kaya akan senyawa fitokimia, sehingga dapat dipastikan bahwa buah tersebut sangat banyak manfaatnya bagi kesehatan.
Berbagai manfaat sirsak untuk terapi antara lain pengobatan batu empedu, antisembelit, asam urat, dan meningkatkan selera makan. Selain itu, kandungan seratnya juga berfungsi untuk memperlancar pencernaan, terutama untuk pengobatan sembelit (susah buang air besar).
Manfaat lain dari buah sirsak
1. Buah Sirsak Dapat Mengobati Bayi Mencret (diare).
Siapkan buah sirsak yang sudah masak, kemudian peras dan disaring untuk diambil airnya. Minumkan pada bayi yang mencret sebanyak 2-3 sendok makan.
2. Maanfaat Buah Sirsak Untuk Mengobati Ambeien.
Peras buah sirsak yang sudah masak, ambil airnya sebanyak 1 gelas, minum sebanyak 2 kali sehari, pagi dan sore.
3. Mengobati kencing sedikit sedikit (Anyang-anyangen).
Siapkan buah sirsak setengah masak dan gula pasir secukupnya. Sirsak dikupas dan direbus dengan gula bersama-sama dengan air sebanyak 2 gelas, disaring dan diminum airnya.
4. Sakit Kandung Air Seni.
Siapkan buah sirsak yang setengah masak, gula dan garam secukupnya. Masak semua bahan menjadi kolak. Dimakan biasa, dan dilakukan hal tersebut rutin setiap hari selama 1 minggu berturut-turut.
5. Mengobati Penyakit Liver.
Untung mengobati liver maka anda puasa makanan makanan lain. Anda hanya perlu meminum juice sirsak selama 1 minggu sebagai pengganti makanan.
Kisah lengkap tentang Graviola, di mana memperolehnya, dan bagaimana cara memanfaatkannya, dapat dijumpai dalam Beyond Chemotherapy : New Cancer Killers, Safe as Mother’s Milk, sebagai free special bonus terbitan Health Science Institute. (sumber: wikipedia / kabar.tv / dp/ dais / berbagai sumber)
Referensi Tambahan:
• Download “Beyond Chemotherapy: New Cancer Killers, Safe as Mother’s Milk” (English / PDF) by Health Science Institute
• Soursop Fruit – Natural Cancer Killer (10,000 times stronger than Chemo) – WhyDontYouTryThis.com
• Inilah obat kanker paling ampuh yang disembunyikan bertahun-tahun – fitb.itb.ac.id
Dari Jabir bin ‘Abdullah radhiallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
“Setiap penyakit pasti memiliki obat. Bila sebuah obat sesuai dengan penyakitnya maka dia akan sembuh dengan seizin Allah Subhanahu wa Ta’ala.”
(HR. Muslim)
Dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
“Tidaklah Allah menurunkan sebuah penyakit melainkan menurunkan pula obatnya.”
(HR. Al-Bukhari dan Muslim).
Semoga dapat membantu anda yang memiliki ekspektasi luar biasa mengenai buah sirsak. Sungguh luar biasa, manfaat dari buah, dan daun sirsak ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar